Rector Notes No. 267
Ketika menghadapi suatu peluang atau permasalahan, kita sering dihadapkan pada sebuah kondisi yang harus segera mengambil sebuah keputusan. Setiap orang akan berfikir apakah ia mampu mendapatkannya, melakukannya, melaluinya, menyelesaikan peluang dan masalah tersebut.
Tak jarang ini menjadi mental block dalam pikiran yang akhirnya menyebabkan orang lari dari masalah daripada menghadapi dan menyelesaikannya. Atau tidak berani mencoba kesempatan yang ada di depan mata. Padahal yang namanya peluang emas kadang tidak datang dua kali.
Saya menyebut kondisi tersebut dengan “kalah sebelum berperang”. Artinya, orang takut gagal sebelum mencoba. Kita tidak pernah akan tahu apakah kita bisa melaluinya, jika tidak pernah mencobanya. Kalaupun kita pernah mencobanya dan kemudian gagal, jangan menganggap itu sebuah kegagalan. Anggap itu sebuah proses menuju keberhasilan. Begitu juga dengan sebuah permasalahan, akan selalu ada solusinya.
Katakan pada diri, aku mampu, aku bisa melakukannya, menghadapinya dan menyelesaikannya. Ambil peluang emas itu, jangan disia-siakan. Selesaikan masalah itu dengan ketenangan jiwa. Percayalah, siapa yang bersungguh – sungguh, dia akan mendapatkannya. Kita berikhtirar dengan sungguh sungguh, lalu bertawakkal kepada NYA. Do the best and Allah will do the rest. Jum’at mubarak!
